Stadium General FASIH IAIN Tulungagung

Kontributor:

(Tulungagung) “Mahasiswa Fakultas Syari’ah dan Ilmu Hukum IAIN Tulungagung harus menyiapkan diri menjadi praktisi hukum, salah satunya adalah menyiapkan diri menjadi hakim yang kredibel”, jelas Imam Anshori Saleh, Komisioner Komisi Yudisial. Hal itu disampaikan pada acara “Studium Generale” Fakultas Syariah dan Ilmu Hukum IAIN Tulungagung pada Selasa, 21 Oktober 2014 di Aula Utama IAIN Tulungagung. Tema yang diangkat pada Studium Generale itu adalah “Mewujudkan Aparatur Penegak Hukum yang Kredibel dan Berkeadaban”.

Di samping acara Studium Generale, pada hari itu juga ditandatangani naskah perjanjian kerjasama antara IAIN Tulungagung dengan DPRD Kab Tulungagung, Pengadilan Negeri Tulungagung, Kejaksaan Negeri Tulungagung, Komando Distrik Militer (Kodim) 0708 Tulungagung, dan Kepolisian Resort Tulungagung. Hadir dalam acara tersebut Wakil Bupati Tulungagung, Rektor IAIN Tulungagung, Ketua DPRD Kab Tulungagung, Ketua Pengadilan Negeri Tulungaguang, Ketua Pengadilan Agama Tulungagung, Komandan Kodim 0708 Tulungagung, Kapolres Tulungagung, Kalapas Kelas II B Tulungagung dan Civitas Akademika IAIN Tulungagung.

Lebih lanjut Imam Anshori Saleh menyampaikan bahwa penegakan hukum merupakan salah satu aspek penting dalam kehidupan bernegara. Dan dalam penegakan hukum salah satu unsur pentingnya adalah adanya hakim yang kredibel. “Kehadiran Komisi Yudisial sejatinya adalah dalam rangka mengawasi perilaku hakim dan menjaga martabatnya”, tegas pria kelahiran Jombang ini.

Pada kesempatan yang sama, Dr. Maftukhin, M.Ag Rektor IAIN Tulungagung memaparkan perkembangan dan blue print IAIN Tulungagung. Beragam program pengembangan IAIN dirumuskan dan dilaksanakan. Salah satunya adalah IAIN Tulungagung secara intensif menajlin komunikasi dengan berbagai instnasi di Kabupaten Tulungagung. “Selain kerjasama yang ditandatangani hari ini, IAIN Tulungagung secara resmi telah menjalin kerjasama dengan Pengadilan Agama Tulungagung dan Lembaga Pemasyarakatan (LP) Kelas II B Tulungagung”, jelas Pria asal Pekalongan ini.

Dr. Maftukhin menambahkan bahwa berbagai kerjasama itu dimaksudkan sebagai upaya untuk saling membantu dalam mengembangkan institusi. “Jalinan kerjasama ini merupakan bentuk pelaksanaan Tri Dharma Perguruan Tinggi, di samping juga sebagai media untuk saling membantu, berkoordinasi, dan mengembangkan institusi masing-masing sehingga dapat berperan optimal di tengah masyarakat”, tegas Rektor pertama IAIN Tulungagung ini.

Berbagai kerjasama yang dijalin oleh IAIN Tulungagung dengan berbagai institusi di Kabupaten Tulungagung mendapatkan apresiasi mendalam dari Pemerintah Kabupaten Tulungagung. Dalam sambutannya, H Maryoto Birowo, Wakil Bupati Kab Tulungagung menyampaikan apresiasinya. “Pemerintah Kabupaten Tulungagung menyampaikan apresiasi atas inisiatif yang brilian dari IAIN Tulungagung untuk mengajak bekerjasama dengan berbagai institusi di Kabupaten Tulungagung, kami berharap kerjasama ini bisa terus berlanjut. Bagaimanapun, membangun Kab Tulungagung harus didukung oleh seluruh komponen di Tulungagung, terutama para akademisi yang ada di Perguruan Tinggi, utamanya IAIN Tulungagung,” tegas Maryoto Birowo.

Skip to content