Rektor IAIN Tulungagung Dukung PKL Dosen Muda Sebagai Upaya Moderasi Islam

Kontributor:

Tulungagung –Dukungan penuh disampaikan oleh Rektor IAIN Tulungagung, Dr. Maftukhin M.Ag. dengan terselenggaranya Pelatihan Kepemimpinan Lanjutan (PKL) GP Ansor untuk Dosen Muda Tingkat Nasional di Gedung KH Saifuddin Zuhri IAIN Tulungagung.

Hal tersebut disampaikan oleh Rektor dalam pembukaan PKL Dosen Muda pada Kamis Malam (30/3/2017). Kegiatan yang rencananya dilaksanakan hingga Minggu Malam (2/4/2017) tersebut penting untuk dilaksanakan sebagai upaya memerangi radikalisme Islam.

Di hadapan 136 peserta dari berbagai perguruan tinggi yang ada di Indonesia, Rektor menyampaikan juga bahwa, bergabungnya dosen muda dari berbagai perguruan tinggi se-Indonesia dalam PKL tersebut adalah sangat tepat, bahkan bisa menjadi sebuah keharusan dalam rangka melakukan desiminasi Islam yang rahmatan lilalamin yang anti radikal. Dan itu sudah dibuktikan oleh Gerakan Pemuda Ansor sejak lama.

“Gerakan Pemuda Ansor adalah representasi Islam Nusantara dari komunitas muda dan itu telah diwariskan oleh Wali Songo dan ulama Nusantara,” papar Maftukhin.

Masih menurut Dr. Maftukhin, M.Ag., bahwa radikalisme Islam selama ini sudah begitu sangat mengancam kerukunan beragama, mengikis segala bentuk toleransi sekaligus merusak persatuan. Maka dari itu penting untuk memelihara Islam yang ramah dan rahmatal lil alamin dengan membendung paham-paham radikal.

Satkornas Banser, Alfa Isnaeni yang dipercaya oleh Ketua Umum GP Ansor, KH Yaqut Kholil Qoumas untuk membuka acara dalam sambutannya mengatakan, bahwa atas nama Ketua Umum pihaknya berterimakasih kepada IAIN Tulungagung yang berkenan ditempati PKL Dosen Muda tersebut.

“Harapan kami, semoga para peserta bisa mengikuti setiap materi dalam PKL ini, untuk kemudian pulang ke kampus masing-masing dalam rangka melanjutkan perjuangan untuk menangkal radikalisme Islam yang kini sudah mulai merasuki dunia kampus,” kata Alfa Isnaeni.

Sementara itu, Ruchman Basori, Ketua Bidang Kaderisasi Pimpinan Pusat Gerakan Pemuda seusai acara pembukaan menerangkan, dosen muda peserta PKL Ansor kali ini berasal dari berbagai disiplin ilmu pengetahuan di antaranya teknologi informasi, teknik sipil, teknik mesin, ekonomi, hubungan internasional, ilmu-ilmu sosial humaniora, dan Islamic studies.
Ruchman berharap organ-organ yang selama ini fokus pada Islam yang moderat dapat terkonsolidasi, salah satunya kalangan kampus dengan kualifikasi intelektual dan moral di atas rata-rata masyarakat umum.(humas)

Skip to content