UIN SATU Tulungagung Mewisuda 1.500 orang Mahasiswa pada Wisuda ke-32

Kontributor:

Tulungagung – Universitas Islam Negeri Sayyid Ali Rahmatullah Tulungagung mewisuda 1.500 mahasiswanya pada Wisuda ke-32 yang digelar pada Sabtu (15/10/2022). Wisuda ini digelar dengan upacara Sidang Senat Terbuka yang dilaksanakan di Halaman Gedung KH Arief Mustaqiem UIN SATU Tulungagung.
Upacara sidang senat terbuka dalam rangka Wisuda ke-32 UIN SATU Tulungagung tersebut dibuka oleh Ketua Senat, Prof. Dr. Imam Fuadi, M.Ag..
Wakil Rektor Bidang Akademik dan Pengembangan Kelembagaan, Dr. H. Ahmad Muhtadi Anshor, M.Ag. dalam laporannya menyampaikan, bahwa pada Wisuda ke-32 tersebut, UIN SATU Tulungagung mewisuda sebanyak 1.425 mahasiswa program sarjana atau S-1 . Adapun rinciannya antara lain adalah 82 mahasiswa dari Fakultas Syariah dan Ilmu Hukum (FASIH), 594 mahasiswa dari Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan (FTIK), 236 mahasiswa dari Fakultas Ushuluddin Adab dan Dakwah (FUAD) dan 513 mahasiswa dari Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam FEBI.

Sementara itu, dari pascasarjana UIN SATU Tulungagung mewisuda sejumlah 49 mahasiswa dari program magister atau S-2 dan dan 26 mahasiswa program doktor atau S-3.
Wakil Rektor juga menyebutkan bahwa Wisuda ke-32 ini merupakan wisuda kedua yang digelar secara offline di tahun 2022 ini. 
Sementara itu, Rektor UIN SATU Tulungagung, Prof. Dr. Maftukhin, M.Ag. dalam sambutannya menyampaikan bahwa pihaknya berterimakasih kepada para orang tua atau wali wisudawan/wisudawati yang telah diberikan kehormatan untuk mendidik putra putri mereka selama ini. Dan sekarang saatnya mereka dikembalikan lagi kepada para orang tua atau wali untuk kembali melanjutkan membina mereka.
Kepada para wisudawan/wisudawati Rektor juga berpesan supaya sebisa mungkin setelah proses wisuda ini, mereka tidak lagi meminta uang kepada orang tuanya.
“Silahkan bekerja apa saja. Jangan tergantung pada prodinya,” kata Rektor.
Rektor kurang lebih berharap supaya para wisudawan dan wisudawati setelah diwisuda untuk segera hidup mandiri serta segera bekerja tanpa harus terpaku pada program studi apa mereka belajar di kampus ini, melainkan semua pekerjaan selagi itu baik dan halal tidak masalah.
Tak hanya itu saja, Rektor juga meminta supaya setelah kembali ke lingkungan masing-masing, mereka bisa memberikan kontribusi kepada masyarakat sekitar, apapun bentuknya selagi mereka bisa dan mampu. Dalam kehidupan bermasyarakat ini Rektor juga mengingatkan untuk menerapkan prinsip-prinsip moderasi beragama yang antara lain: sikap atau cara pandang perilaku beragama yang moderat, toleran, menghargai perbedaan, dan selalu mengejawantahkan kemaslahatan bersama.
Acara Sidang Senat Terbuka dalam rangka Wisuda ke-32 UIN SATU Tulungagung ini juga dihadiri oleh Forkopimda, beberapa pejabat instansi pemerintah dan swasta serta beberapa tokoh agama dan masyarakat. Adapun acara selengkapnya juga bisa diikuti di Channel Youtube SATU Televisi.(humas/sin)
Skip to content