OJK RI Gelar Sosialisasi Asuransi Syari’ah di IAIN Tulungagung

Kontributor:

(Tulungagung) Geliat lembaga keuangan syari’ah di Indonesia semakin menunjukkan eksistensinya. Hal tersebut bisa dilihat dari banyaknya berdiri lembaga-lembaga keuangan semacam BMT, Bank Syari’ah maupun Asuransi Syari’ah. Namun demikian masih banyak yang belum bisa mengambil peluang dalam bisnis tersebut, terutama yang berkaitan dengan asuransi.

Untuk itulah, IAIN Tulungagung yang nota bene memiliki Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam bekerjasama dengan Otoritas Jasa Keuangan RI menyelenggarakan sosialisasi terkait dengan Asuransi Syari’ah. Sosialisasi yang mengambil tema “Mengenal Produk Asuransi Syari’ah dan Peluang Karir di Industri Asuransi Syari’ah” tersebut digelar pada hari Selasa, 6 Oktober 2015 di Aula Lantai 3 Rektorat IAIN Tulungagung.

Mewakili Rektor IAIN Tulungagung, Wakil Rektor 2 IAIN Tulungagung, Drs. H.M. Saifudin Zuhri, M.Ag dalam sambutannya menyampaikan bahwa kegiatan tersebut selain untuk menambah wawasan bagi mahasiswa IAIN Tulungagung mengenai bentuk-bentuk praktek ekonomi syari’ah, dalam hal ini adalah asuransi syari’ah, juga bisa menstimulasi mahasiswa dalam melihat peluang bisnis asuransi.

“Harapannya supaya ketika lulus nanti mereka mendapat banyak pilihan peluang untuk bisa dimasuki dalam mempraktekkan keilmuan yang di dapat di IAIN Tulungagung dalam hal ekonomi”, ujar Wakil Rektor 2 IAIN Tulungagung.

Kegiatan sosialisasi ini menghadirkan empat narasumber, Dr. KH. Marsudi Syuhud, Anggota Komite Pengembangan Jasa Keuangan Syariah OJK, Alis Subiyantoro, Kepala Sub Bagian Pengembangan dan Kelembagaan Asuransi Jiwa Syariah OJK, Yetti Rochyatini, Bendahara Asosiasi Asuransi Syariah Indonesia, dan Dr. Agus Eko Sujianto, akademisi IAIN Tulungagung.

Dalam pemaparannya, Dr. K.H. Marsudi Syuhud, menyampaikan, bahwa dengan keberadaan ekonomi syariah diharapkan akan mampu mendekatkan psikologi umat Islam dengan dunia bisnis. Mereka yang sebelumnya enggan untuk melakukan transaksi perbankan karena dianggap riba, kini tidak ada alasan lagi untuk menolaknya, termasuk dalam hal asuransi.

“Semoga dengan adanya sosialisasi ini bisa memberikan manfaat bagi masyarakat Islam pada umumnya dan mahasiswa IAIN Tulungagung sebagai calon-calon pegiat ekonomi syari’ah nantinya”, terang salah satu Ketua PBNU Periode 2015-2020 ini. (humas)

Skip to content