Tulungagung – Telah rampungnya Gedung K.H. Saifudin Zuhri IAIN Tulungagung yang merupakan anggaran dari SBSN, membuat beberapa PTKIN melakukan studi banding ke IAIN Tulungagung. Hal tersebut karena beberapa PTKIN tersebut mendapatkan program serupa di tahun 2017. Setelah beberapa waktu yang lalu IAIN Ponorogo dan UIN Surabaya, giliran pada Jum’at (14/10) UIN Maliki Malang yang melakukan studi banding ke IAIN Tulungagung.
Kabag Perencanaan UIN Maliki, Drs. Ridwan dan Kasubag Perencaan, Drs. Syaiin serta didampingi beberapa staf disambut oleh Kabag Keuangan dan Perencanaan, Drs. Samsi, MM, Kabag Umum, Isno S.Kom., MM. di Ruang Meeting Rektor Gedung Rektorat Lantai 2.
Drs. Syaiin sebagai pimpinan rombongan menyampaikan terimakasih atas sambutan dari pihak IAIN Tulungagung atas kunjungan tersebut. Pihaknya mengaku sangat perlu untuk datang ke IAIN Tulungagung terkait dengan program SBSN. Karena bila dilihat dari pelaksanaan SBSN 2016, menurutnya IAIN Tulungagung bisa dibilang paling sukses di antara PTKIN yang lain.
Drs. Samsi, MM selaku Kabag Keuangan dan Perencanaan IAIN Tulungagung menyampaikan bahwa pihaknya juga berterimakasih dan merasa terhormat bisa mendapatkan kunjungan dari UIN Maliki.
“Insya’ Allah akan kami berikan apa yang diharapkan dari pihak UIN Maliki, dan semoga kegiatan studi banding ini juga bisa memperkuat tali silaturrahmi dan kerjasama antara IAIN Tulungagung dan UIN Maliki sebagai sesama PTKIN”, kata Drs. Samsi, MM.
Adapun seusai diskusi mengenai pelaksanaan program SBSN, acara studi banding dilanjutkan dengan peninjauan ke Gedung K.H. Saifuddi Zuhri dan diakhiri dengan acara ramah-tamah. (humas)