Tulungagung –Meski terus meningkatkan kualitas mahasiswanya untuk menjadi output berkualitas sesuai dengan bidang akademik masing-masing, IAIN Tulungagung tidak lupa dengan pentingnya meningkatkan minat kewirausahaan mahasiswa. Oleh karenanya, Jum’at (31/03/2017) IAIN Tulungagung menggelar kuliah umum tentang kewirausahaan. Hadir sebagai narasumber salah seorang anggota Komisi XI DPR RI. Ir. H. Muhammad Romahurmuziy, M.T..
Menurut Rektor IAIN Tulungagung, Dr. Maftukhin, M.Ag., dalam sambutannya saat membuka stadium general tersebut menyampaikan, bahwa dengan acara tersebut diharapkan supaya mahasiswa IAIN Tulungagung semakin mengerti tentang seluk beluk kewirausahaan.
“Nanti setelah lulus dari IAIN Tulungagung, sekian banyak alumni tidak mungkin semua akan menjadi PNS atau karyawan di perusahaan, karena lowongan kerja memang terbatas, tapi ketika anda mau berwirausaha bukan hal yang mustahil justru akan lebih sukses secara ekonomi”, kata Rektor.
Sementara itu, Ir. H. Muhammad Romahurmuziy, M.T., dalam materinya menjelaskan, bahwa orang Islam sebenarnya tidak hanya dituntut untuk beribadah dan mementingkan urusan akhirat saja, namun juga harus berusaha untuk menjadi kaya. Dan salah satu jalannya yaitu dengan berbisnis atau berwirausaha.
“Hal tersebut sudah dicontohkan oleh Nabi Muhammad SAW, sebelum beliau diangkat menjadi Rasul oleh Allah SWT, yaitu ketika beliau bekerja dengan berdagang”, kata anggota DPR RI yang biasa disapa Romi tersebut.
Dikatakan juga oleh Romi, dalam bisnisnya Rasulullah dikenal tekun dan jujur. Hal tersebutlah yang patut dicontoh oleh setiap muslim dalam menjalankan bisnisnya. Dan terbukti dengan bisnisnya, Rasulullah menjadi kaya raya pada saat itu, sebelum hartanya dimanfaatkan sepenuhnya untuk syiar Islam. Bahkan kalau dihitung dengan Rupiah, mahar Rasulullah saat menikahi Siti Khadijah mencapai hampir satu milyar rupiah.
Romi juga menjelaskan, dalam berwirausaha memang bisa saja menjadi rugi, namun tidak boleh begitu saja menyerah. Selain itu, keberanian berinovasi dan berspekulasi juga menjadi sangat penting. Dalam hal ini Romi mencontohkan seorang Tony Fernandez yang berani ambil resiko membeli maskapai penerbangan Air Asia yang sedang dirundung krisis finansial, namun bisa membuatnya bangkit dan besar seperti sekarang.
“Belajarlah dari orang sukses, dan jangan takut untuk mengawali wirausaha atau bisnis meski dari hal yang kecil sekalipun.”, tegas Romi sebelum mengakhiri materinya yang kemudian dilanjutkan dengan tanya jawab.
Kuliah umum yang kurang lebih berlangsung dua jam tersebut berjalan sangat menarik. Mahasiswapun antusias hingga akhir acara. Adapun acara ditutup dengan saling tukar cinderamata oleh IAIN Tulungagung dan juga buku karya Ir. H. Muhammad Romahurmuziy, M.T. yang berjudul Islam Rahmatan Lil Alamin.(humas)